Asrama Margoyuwono berada di Jl. Langensari Lor No. 11, Kecamatan Kraton, Yogyakarta. Rumah ini dibangun pada tahun 1942, kemudian ditempati pada tahun 1943 oleh keluarga Haji Muhammad Jubair Prawiro Yuwono yang merupakan salah seorang pegusaha batik yang sukses. Penamaan “Asrama Margoyuwono†sesuai dengan prasasti pada dindingnya yang berbunyi “Asrama Margoyuwono PJ 1896â€. Asrama ini digunakan oleh keluarga Haji Muhammad Jubair Prawiro Yuwono sebagai tempat untuk beristirahat ketika libur akhir pekan.
Asrama Margoyuwono memiliki ciri arsitektur tradisional Jawa. Fasad menghadap ke arah selatan yang dilengkapi dengan gandhok kiri. Komponen bangunan ini masih asli baik pintu, ventilasi, jendela, tiang, lantai, plafon serta atap, hanya dilakukan renovasi skala kecil. Keindahan bangunan sudah terlihat dari luar bangunan, bangunan ini dominan berwarna putih dan hijau dengan ornamen stiliran flora serta ragam geometris.
referensi :
(http://kebudayaanindonesia.net/kebudayaan/1857/rumah-limasan-margoyuwono-1896 diakses pada tanggal 10 februari 2017).
Bangunan ini pertama kali ditempati oleh Bapak R. Duri pada tahun 1938 dan pada tahun 1940 pidah hak milik kepada Bapak M.J. Prawiroyuwono. Bentuk sekarang merupakan hasil dari perubahan pada tahun 1940, sehingga pembangunan asrama Margoyuwono disebutkan tahun 1942. Bangunan ini kemudian ditempati oleh R.H. Bilal dan keluarga sejak tahun 1943 sampai sekarang. Pada tahun 1998 hak kepemilikan dialihkan kepada Hj. Sitti Suparni Pradipto sebagai ahli waris. Selama kepemilikan tersebut, bangunan ini beberapa kali disewakan dan terakhir ditempati oleh perancang mode Boyonz Ilyas Gallery.
Gaya arsitektur pada bangunan ini merupakan perpaduan anatara Jawa dan Eropa (gaya arsitekttur Indis) terlihat pada konstruksi bangunan dan ornamentasinya. Konstruksi bangunan yaitu atap bangunan berbentuk limasan dengan rangka berbahan kayu jati, lantai traso, dan dinding tembok. Pemugaran bangunan pernah dilakukan pada tahun 1998, yaitu bagian pgar bumu sebelah selatan (regol besi), kamar mandi, pengapuran tembok dan pembuatan paving block. Secara keselurahan kondisi bangunan masih asli dan terawat dengan baik.
Pemilik/pengelola bangunan ini menerima penghargaan Pelestari Warisan Budaya / Cagar Budaya dari Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2000.
Referensi:
Jogja View. 2010. Ensiklopedi Yogyakarta. Yogyakarta: Dinas Kebudayaan.
Dimensi Benda | : |
Panjang Lebar Tinggi Tebal Diameter Berat |
Jenis Struktur | : | Tradisional |
Jenis Bangunan | : | Tradisional |
Fungsi Bangunan | : | Niaga |
Komponen Pelengkap | : |
|
Fungsi Situs | : | Niaga |
Fungsi | : | Niaga |
Nama Pemilik Terakhir | : | HJ. Sitti Suparini Pradipta |
Alamat Pemilik | : | Jl. Langenastran Lor |
Nama Pengelola | : | Budi (Sidiq Manajemen) |
Alamat Pengelola | : | Jl. Langenastran Lor No.11 |
Nomer Kontak | : | Tlp. 0274-389138 |