Loading

Deskripsi Singkat

Stoomwals adalah kendaraan berat yang berfungsi untuk memadatkan, meratakan dan menghaluskan jalan. Stoomwals dibuat oleh perusahaan mesin Marshall Sons & Co.Ltd, Gainsborough, Lincolnshire, Inggris.

Bahan bakar untuk menjalankan Stoomwals adalah kayu. Menurut Supandri, selaku Kepala Seksi Peralatan Bidang Jasa Konstruksi di Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman Bantul, untuk menjalankan Stoomwals ini mesin harus dipanasi lebih dulu. Jika Stoomwals akan dioperasikan (dijalankan) pada jam 09.00 pagi maka ”daden” atau penyalaan apinya harus dimulai sejak pukul 04.00 pagi. Jadi dibutuhkan waktu 5 jam untuk membuat mesin Stoomwals ini untuk bisa on.

Bagian-bagian dari kendaraan ini terdiri atas roda, kabin, body, ketel uap, dan atap. Roda depan terdiri dari dua buah roda besi yang disatukan, masing-masing roda berdiameter 86 cm, lebar masing-masing roda depan 61 cm, tebal plat roda depan adalah 2,5 cm. Roda belakang berjumlah dua buah, masing-masing roda belakang memiliki diameter 132 cm, lebar masing masing roda belakang adalah 38 cm, tebal plat roda belakang adalah tiga sentimeter. Bagian kabin, body, dan ketel uap terbuat dari besi. Tempat duduk untuk pengemudi terbuat dari kayu (papan). Panjang kursi tersebut adalah 96 cm, lebar kursi 38 cm dan tebal papan kursi adalah tiga sentimeter. Kerangka atap dan tiang atapnya juga terbuat dari kayu. Penutup atap Stoomwals terbuat dari besi, lebar atap adalah 148 cm, sedangkan panjangnya adalah 252 cm. 

Beberapa komponen Stoomwals tidak berasal dari pabrik kendaraan Marshall Sons & Co.Ltd. Bukti yang menunjukan hal itu terdapat pada bagian roda tercantum merk ”Braat”. ”Braat” adalah merk produk dari N.V. Machinefabriek Braat, yakni pabrik mesin dan pengecoran logam paling modern dan paling besar di Surabaya pada saat itu. Pabrik tersebut berdiri di Boomstraat, kawasan industri Gatotan, Surabaya tahun 1901. Perusahaan tersebut semula bernama Braat & Co dan dimiliki oleh De Heet B. Braat. Perusahaan ini memiliki kantor cabang di berbagai tempat seperti Rotterdam, New York, Tegal, Medan dan Yogyakarta.

Status : Benda Cagar Budaya
Periodesasi : Kolonial (Belanda/Cina)
Nama Lainnya : Belum Ada
Alamat : Jalan Panembahan Senopati Belum Ada, Palbapang, Bantul, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Koordinat:
7.9056403537381° S, 110.31694536057° E

SK Walikota/Bupati : SK Bupati Bantul No. 416 Th 2017


Lokasi Stoomwals di Peta

Bahan Utama : Logam
Keterawatan : Utuh dan Terawat,Utuh / Rusak Ringan,
Dimensi Benda : Panjang 500 cm
Lebar 200 cm
Tinggi 255 cm.
Tebal -
Diameter -
Berat -
Ciri Fisik Benda
Warna : Hitam, kuning
Ciri Fisik Benda
Warna : Hitam, kuning
Fungsi Benda
Fungsi Dulu : sebagai sarana atau alat yang digunakan untuk pembangunan jalan beraspal.
Dimensi Struktur
Gambaran Umum Bentuk Bangunan
Peristiwa Sejarah : Stoomwals dibuat oleh perusahaan mesin Marshall Sons & Co.Ltd, Gainsborough, Lincolnshire, Inggris. Pada tahun 1990 Stoomwals ini masih beroperasi. Marshall Sons & Co Ltd. sendiri didirikan pada tahun 1848 oleh William Marshall di Gainsborough, Inggris. Awalnya pabrik ini memproduksi mesin-mesin pertanian, namun pada tahun 1856 mulai memproduksi mesin uap portable dan boiler. Hal itu kemudian diikuti dengan produksi mesin uap stationer. Pada tahun 1870 perusahaan ini mulai membuat mesin pembuat teh dan roller jalan. Menilik hal demikian, dimungkinkan juga bahwa Stoomwals di Bantul ini diproduksi pada tahun 1870 oleh perusahaan ini mengingat perusahaan ini mulai memprodukai mesin roller jalan padatahun tersebut. Stoomwals di Bantul ini dalam kategori mesin roller jalan mungkin masuk dalam jenis / kriteria Steam Double Drum Roller. Belum diketahui dengan pasti kapan Stoomwals ini didatangkan ke Indonesia dan mulai dioperasikan di Jawa (Yogyakarta dan sekitarnya). Berdasarkan label logam yang terdapat pada tubuh Stoomwals bermesin uap ini, maka kemungkinan besar mesin ini diproduksi oleh Marshall Sons & Co.Ltd. pada tahun 1927. Terdapat kemungkinan juga bahwa tahun tersebut merupakan tahun import yang dilakukan oleh Maatschappij T.V.D.Z Ruhaak & Co yang berdiri tahun 1898. Ruhaak adalah salah satu perusahaan peralatan terbesar di Ned- Indie (Hindia Belanda) pada waktu itu yang berkantor pusat di Surabaya. Selain berproduksi sendiri, perusahaan ini juga menjadi importir dan agen alat teknik dan mesin. Setelah dinasionalisasi, perusahaan ini dipecah menjadi beberapa perusahaan. Kemungkinan atau hipotesa ini didasarkan pada terdapatnya tulisan (label) Ruhaak di salah satu tubuh Stoomwals ini.
Nilai Sejarah : Stoomwals merupakan alat untuk membangun jalan yang dihadirkan oleh perusahaan swasta asing.Memberikan informasi teknologi modern pada masa itu tentang teknologi pembuataan jalan.Memberikan informasi tentang keberadaan pabrik mesin dan/atau pengecoran logam baik di HindiaBelanda (Surabaya) maupun di Inggris.
Nilai Ilmu Pengetahuan : Teknologi pembuatan jalan dengan menggunakan stoomwals bermanfaat untuk dijadikan objek penelitian arkeologi, teknik sipil, teknik mesin dan elektro.Teknologi pengecoran logam bermanfaat untuk dijadikan objek penelitian bidang studi metalurgi.Stoomwals dapat menjadi bahan pembelajaran masyarakat umum dan siswa tentang perkembanganpembangunan jalan di Indonesia
Nilai Ekonomi : Stoomwals membuat kualitas jalan menjadi lebih baik dibandingkan dengan sebelumnya. Dengandemikian alur transportasi menjadi lebih cepat, lebih lancar, dan dapat dilalui oleh berbagai jenis kendaraan untuk kebutuhan mobilisasi masyarakat
Pemilik
Nama Pemilik Terakhir : Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman Kabupaten Bant
Pengelolaan
Nama Pengelola : Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman Kabupaten Bant
Persepsi Masyarakat : Stoomwals merupakan peninggalan masa Kolonial yang berfungsi sebagai sarana atau alat yang digunakan untuk pembangunan jalan beraspal.
Catatan Khusus : Berdasarkan observasi beberapa bagian stoomwals mengalami kerusakan vang disebabkan oleh panas dan hujan. Kerusakan yang terjadi meliputi korosi, pengelupasan cat, pengeroposan, dan pertumbuhan jamur.Korosi paling parah terdapat pada bagian kabin, body, atap dan ketel uap. Pengelupasan cat mencapai 60% pada seluruh permukaan stoomwals. Pengelupasan cat dankelembaban akan menyebabkan bercak merah akibat proses oksidasi garam dari air hujan dan unsur besi yang mengakibatkan korosi (berkarat). Pengeroposan terjadi pada komponen kayu pada bagian atap. Bagian yang masih cukup baik adalah roda karena terbuat dari baja danmempunyai dimensi yang cukup tebal.