Loading

Arca Ganesha Ambarukmo

Status : Benda Cagar Budaya

Deskripsi Singkat

Ganesa Digambarkan duduk utkutikayaitu kedua telapak kaki menyatu di atas padmasana, terdapat sandaran arca yang sudah patah di bagian atas, memakai upavita atau tali kasta berupa ular. Ganesa bertangan empat, tangan kanan belakang memegang aksamala atau tasbih, kiri belakang memegang paracu atau kapak, kanan depan memegang patahan gading, kiri depan memegang mangkuk. Ganesa mengenakan keyura atau kelat bahu, gelang kaki, dan berperut buncit. Mahkota berbentuk karanda-mukuta dengan ardhacandrakapala atau bulan sabit di bawah tengkorak. 

Status : Benda Cagar Budaya
Periodesasi : Klasik
Alamat : Dusun Ambarukmo , Caturtunggal, Depok, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

SK Walikota/Bupati : SK Bupati Sleman


Keterawatan : Utuh dan Terawat,Utuh /
Dimensi Benda : Panjang -
Lebar 38 cm
Tinggi 75 cm
Tebal 23 cm
Diameter -
Berat -
Ciri Fisik Benda
Warna : abu-abu
Cara Pembuatan : teknik pahat
Ciri Fisik Benda
Warna : abu-abu
Cara Pembuatan : teknik pahat
Fungsi Benda
Dimensi Struktur
Gambaran Umum Bentuk Bangunan
Tokoh : -
Konteks : Pembuatan arca Ganesa dari Ambarukmo, Depok secara pasti belum diketahui. Berdasarkan data arkeologi diketahui bawah di wilayah D I Yogyakarta pada pada abad IX – X berkembang agama Hindu  yang salah satu dewa dipuja adalah Ganesa sehingga  arca Ganesa Ambarukmo kemungkinan dibuat pada abad IX- X. 
Nilai Sejarah : Memperlihatkan bukti-bukti peradaban di Indonesia pengaruh agama dan kebudayaan dari India.
Nilai Ilmu Pengetahuan : Memperlihatkan kemajuan kehidupan masyarakat waktu itu.
Nilai Budaya : Meneguhkan bahwa Bangsa Indonesia memiliki kecerdasan dan peradaban yang sudah cukup lama. 
Pemilik
Nama Pemilik Terakhir : Balai Pelestarian Cagar Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta (sekarang Ba
Pengelolaan
Nama Pengelola : Balai Pelestarian Cagar Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta (sekarang Ba